Rabu, 27 Januari 2010

KoKi Tips tentang GOSIP

Rasanya tak perlu dijabarkan lagi, semua orang pasti sudah akrab dengan kata ini. Gosip adalah obrolan atau cerita tentang orang lain yang bersifat negatif. Jadi kalau obrolannya tentang diri sendiri lebih cocok disebut curhat, jika obrolannya bersifat positif juga tak tepat disebut gosip. Gosip tergantung cara kita menyikapinya, bisa jadi amat mengganggu seperti wasir yang tak kunjung sembuh, atau jika kita tak ambil pusing bisa seperti kentut yang tercium busuknya lalu lenyap bersama angin.

Gosip selalu diidentikkan dengan ibu-ibu atau kaum wanita, tapi ternyata banyak juga lelaki yang tergila-gila dengan gosip. Teman lelakiku paling senang melihat acara infotainment yang menayangkan tentang Julia Perez. Dengan sebelah telinga aku terpaksa mendengarkan cerita perceraian Jupe, cinta Jupe yang tak direstui ibunya, atau Jupe sedang makan pagi bersama pacarnya. Temanku bercerita seolah dia tahu semua hal tentang hidup Jupe, padahal Jupe hanya memberi pernyataan : rahasia kecantikannya adalah banyak minum, karena sembilan puluh persen badan Jupe terdiri dari susu …. ??? hikss …

Pada dasarnya gosip adalah perbuatan yang tak berperikehatian. Menikmati kesenangan saat menceritakan keburukan atau aib orang lain. Bahkan gosip memiliki kecenderungan menjurus ke arah fitnah, karena banyaknya bumbu penyedap yang ditaburkan. Di kampungku dulu ada saudara yang dijuluki Tante Menteri Dalam Negeri, karena mengetahui semua gosip lokal di kampung kami. Sedang kakaknya dijuluki Tante Menteri Luar Negeri karena mengetahui semua gosip di luar kampung kami. Mereka adalah dua serangkai yang amat disegani, kami sebisa mungkin menghindari pertikaian dengan mereka. Sakit panu bisa menjadi kanker ganas jika mereka tak menyukai seseorang.

Jika terlalu dimasukkan ke hati, gosip bisa jadi amat menyakitkan. Sudah untung kalau cuma digosipkan stres karena cinta ditolak oleh idaman hati, tapi kalau sampai digosipkan payudara kita disuntik silikon hanya karena melimpah ruah padahal ini asli anugerah Tuhan, bukankah itu fitnah yang amat kejam! Wajar jika anda merasa kesal dan ingin menggaplok mulut si penggosip, walaupun tindakan ini kurang bijaksana.

Berikut adalah langkah-langkah yang dapat kita lakukan jika terkena gosip. Tak ada jaminan jika melakukan langkah ini lantas anda terbebas dari rasa sakit hati. Bisa saja gosip semakin mengganas dan membuat anda ingin memecahkan piring atau gelas.

1. Menerima kenyataan :

Dimanapun anda berada, anda akan selalu bertemu dengan orang-orang seperti ini. Entah di lingkungan kantor, tetangga, keluarga, sekolah, ataupun KoKi :p. Yang dapat anda lakukan hanyalah mengelus dada, tentu saja dada anda sendiri, jangan dada orang lain.

2. Menutup telinga :

Tak perlu menghiraukan gosip yang tak sedap tentang anda. Sebuah gosip tak dapat menyakiti raga anda dan membuat anda berdarah-darah, jadi cukup tutup telinga anda. Anda dapat menggunakan kapas penyumbat telinga, tetapi hindarilah menggunakan semen campur pasir dan sejenisnya.

3. Menutup komunikasi dengan teman-teman penggosip:

Jika anda adalah orang yang sensitif dan tengah menjadi sasaran gosip, lebih baik anda menghindari komunikasi dengan para penggosip ini. Biasanya mereka mencari anda dengan dalih klarifikasi, padahal kadang mereka hanya ingin mengorek info lebih dalam tentang permasalahan anda untuk kemudian menyebarluaskannya lagi. Pernyataan apapun yang keluar dari mulut anda akan dibelokkan sesuai kehendak si penggosip dan akan semakin memperkeruh suasana. Tapi tips ini tak perlu dilakukan jika anda adalah orang bermuka tebal dan mempunyai prinsip : hajaaaaar bleh!





4. Klarifikasi terhadap orang terdekat :

Tak perlu menjelaskan kepada semua orang alasan di balik perbuatan anda. Jangan biarkan orang lain menjadi hakim bagi hidup anda. Kebenaran cukup untuk anda dan orang-orang terdekat yang anda sayangi. Hanya mereka inilah yang akan memahami, mempercayai, dan mendukung anda, tak peduli gosip apapun yang berhembus.

5. Berhati-hati dalam curhat :

Hanya curhat terhadap orang yang benar-benar dipercaya. Curhat terhadap orang yang salah akan menjadikan anda ‘Derita Dalam Berita’. Cara menguji apakah seseorang layak dipercaya atau tidak mudah saja. Anda tinggal mengarang satu cerita tentang diri anda kepadanya, lalu tunggu hingga beberapa waktu. Jika cerita itu dengan cepat menyebar, hilangkan nama orang itu dari daftar teman anda!

6. Jangan dimasukkan ke dalam hati :

Penggosip merasa lebih tahu tentang hidup kita daripada kita sendiri. Untuk apa meladeni orang seperti ini! Mereka merasakan kepuasan saat bisa memberitahukan kepada orang lain bahwa si A begini, si B begitu. Pasang filter di hati anda dan simpan yang baik-baik saja. Tak perlu kesal dan menjambak-jambak rambut sendiri, padahal si penggosip mungkin sedang tertawa bahagia karena mendapatkan bahan gosip baru.

7. Gunakan Twitter atau Blog pribadi :

Jika anda tidak gaptek dan kebetulan berjiwa seleb, anda dapat melakukan tips ini. Anggap saja anda ini Demi Moore yang sedang digosipkan memelet Ashton Kutcher. Tentu melelahkan sekali jika harus meladeni satu persatu semua orang yang bertanya. Anda tinggal menuliskan perasaan anda di blog pribadi. Jadi jika ada wartawan atau orang-orang reseh yang ingin tahu reaksi anda tentang gosip ini, anda tinggal bilang : baca saja blogku!

8. Nikmatilah hidup :

Lakukan apa yang membuat anda bahagia. Jika anda banyak masalah dan gosip tengah membelit anda, tak usah dipikirkan. Mengurung diri di kamar, menangis dua hari dua malam, bermain dart dengan foto penggosip sebagai sasaran paser (mungkin bukan ide buruk!), takkan membantu anda keluar dari kesedihan. Ada seseorang yang pernah mengajariku untuk menertawakan konflik (orang yang aneh!), walaupun saran ini hanya untuk orang bermental baja dan agak susah dilaksanakan, tapi tak ada salahnya dicoba. Anda juga bisa mengemasi barang dan pergi berlibur. Jika kocek sedang cetek, anda tinggal memutar musik di kamar dan jingkrak-jingkrak sepuasnya. Nikmatilah hidup selagi Tuhan masih memberikan waktu untuk kita.

9. Banyak berdoa :

Curhatkan saja semua masalah dan kekesalan hati anda dalam doa. Tuhan bukan produser acara infotainment, jadi takkan pernah menyebarluaskan kekurangan dan keburukan kita. Tapi hindari mendoakan orang yang menggosipkan anda agar bibirnya mendadak kesemutan permanen, karena doa dengan niat buruk dan hati penuh kemarahan takkan direspon olehNya.

Jadi tak perlu terlalu serius menanggapi gosip. Tutup mata, telinga, dan pasang filter di hati anda. Berpikiran positif adalah hal terbaik untuk diri kita sendiri. Semoga kiat-kiat di atas bisa membantu anda sekalian yang sedang terkena gosip. Walaupun agak nyeleneh dan tak bisa dipertanggung jawabkan kemanjurannya, moga-moga bisa berguna.

Silahkan berbagi pengalaman untuk para korban gosip yang sudah mempunyai jam terbang tinggi.

SEMANGAT!!!

Senin, 25 Januari 2010

Pernikahan, Menuju Hidup Lebih Bahagia

Tetap bersama dalam ikatan pernikahan benar-benar membantu Anda menemukan kebahagiaan.

TENTU tak pernah terlintas dalam angan saat keinginan membina rumah tangga, ada pula keinginan meruntuhkannya. Setiap orang akan berusaha menjaga ikatan cintanya bersama pasangan.

Anak-anak dapat membantu orangtuanya saat menghadapi ancaman perceraian. Hal tersebut ditegaskan oleh sebuah studi Dr Luis Angeles dari Universitas Glasgow di Inggris, seperti dilansir shine.

Penelitian Angeles menunjukkan hasil bahwa pasangan menikah yang telah dikarunia anak, "kepuasan hidup" mereka meningkat jika dibandingkan dengan pasangan tanpa anak ataupun single parent. Sedangkan bagi mereka yang belum menikah, membesarkan anak memiliki sedikit atau tidak ada efek positif pada kebahagiaan mereka.

Salah satu faktor lain yang mengikis cinta dalam pernikahan adalah rasa bosan. "Rasa bosan memiliki implikasi jangka panjang, saya pikir sangat signifikan,” kata co-author Terri Orbuch, seorang profesor peneliti University of Michigan dan profesor sosiologi University of Oakland.

Tapi, kajian Orbuch menemukan fakta bahwa kedekatan dari waktu ke waktu mampu menghilangkan efek tersebut. Kegiatan berbagi satu sama lain dan menghabiskan waktu luang bersama, seperti untuk olahraga, memasak, dan lainnya adalah kuncinya, menurut Orbuch.

Masalah finansial dalam rumah tangga (dan resesi ekonomi global pada umumnya) telah dihubungkan dengan peningkatan jumlah korban pemutusan hubungan kerja (PHK) sehingga lebih banyak pasangan menghabiskan waktu luang berdua. Dan, menghadapi tantangan emosional dan fisik untuk bertahan hidup dari resesi tentu memberikan dampak positif. Pasangan berpikir dan bekerja lebih keras untuk kebahagiaan keluarga.

Penelitian baru pada kebahagiaan dan perceraian mengatakan bahwa dua di antara tiga pasangan menikah yang mempertahankan pernikahannya dari perceraian akan bahagia lima tahun kemudian. Dan untuk pasangan yang akhirnya memilih bercerai, hanya setengah yang mengaku bahagia setelah melewati perceraiannya lima tahun kemudian.

Jadi, tetap bersama dalam ikatan pernikahan benar-benar membantu Anda menemukan kebahagiaan!(tty)

Jumat, 22 Januari 2010

5 Kebohongan Seks

Cerdas secara seksual berarti Anda berani bersikap kritis dengan menolak kebohongan yang sering dilontarkan seputar hubungan seksual. Berikut ini beberapa kebohongan seks yang biasa ditemui para remaja dan anak muda yang masih belajar tentang arti cinta dan seks menurut Paulus Subiyanto, konsultan pemberdayaan relasi suami-istri.

1. Seks sebagai Bukti Cinta
Gadis-gadis muda biasanya ditipu agar menyerahkan dirinya untuk melakukan hubungan seks pranikah dengan alasan cinta. Di sisi lain, si gadis yang masih hijau ini jadi merasa geer karena menganggap dirinya diinginkan. Padahal, cinta tidak bisa dibuktikan lewat hubungan seks. Seks hanya mengungkapkan cinta sejauh ada komitmen dan tanggung jawab. Di luar itu, tak ada jaminan apa-apa.

2. Seks untuk Merasa Mampu
Tidak sedikit remaja pria merasa bahwa dengan berhubungan seks dirinya mampu. Semakin banyak melakukan seks, semakin hebat. Padahal, peningkatan harga diri seperti itu tidak ada artinya, bahkan menjerumuskan kepada kesia-siaan. Bisa jadi membawa malapetaka, dengan munculnya penyakit kelamin atau merasa makin tak berharga.

Tidak dipungkiri bahwa manusia memiliki kebutuhan untuk diakui. Namun, pengakuan itu muncul dari kualitas pribadi yang dibangun lewat banyak hal. Kalau Anda mau menggali diri, setidaknya ada satu hal positif yang bisa dibanggakan serta membuat Anda merasa berharga dan berguna. Hal itulah yang sebaiknya dikembangkan.

3. Seks Harus Dicoba
Ada kalangan remaja dan kaum muda yang menganggap bahwa seks sama dengan keterampilan atau alat yang perlu dicoba sebelum digunakan secara terus-menerus. Tentu saja, anggapan semacam itu sangat merendahkan seksualitas manusia. Seks pada dasarnya adalah insting setiap makhluk hidup. Dengan mudah akan bisa dilakukan tanpa perlu dipelajari lebih dahulu. Justru yang perlu dicoba dan diuji adalah komitmen dan tanggung jawab.

4. Seks Memperkokoh Hubungan
Sebagian orang menilai bahwa dinamika kehidupan rumah tangga atau hubungan antarpasangan akan mandek tanpa seks. Sayang, pendapat ini tidak benar. Seks memang penting, tetapi bukan segala-galanya dalam sebuah hubungan. Mungkin ada pasangan yang pisah atau cerai hanya karena suaminya tidak bisa lagi memenuhi kebutuhan biologisnya. Sikap ini tentu saja mereduksi arti pentingnya cinta dan relasi.

5. Seks Mendewasakan
Di sebagian kalangan remaja dan kaum muda pernah muncul semacam prinsip yang menyebutkan bahwa dengan berhubungan seks, orang semakin dewasa. Kaum muda usia ini lalu berlomba-lomba melakukan uji coba, berkelana, dan menikmati seks tanpa komitmen.

Jelas, kedewasaan diri tidak ditentukan oleh apakah seseorang sudah berhubungan seks atau belum. Atau apakah seseorang banyak berhubungan seks atau tidak. Kedewasaan seseorang ditentukan oleh banyak hal. Kualitas pribadi yang menentukan apakah seseorang bisa disebut dewasa, misalnya berani bertanggung jawab. @abd

Riset: Bibir Tebal Bikin Wanita Awet Muda

Para penggemar suntikan kolagen dan implan silikon sudah sejak lama mempercayainya, dan sekarang riset pun mendukung teori bahwa bibir seksi bisa menyamarkan usia seseorang.

Walaupun seorang wanita memiliki rambut abu-abu, di tambah kerutan, kantong mata, atau pun flek di wajah, namun bibir tebal yang merekah membuat mereka tetap tampak awet muda. Tetapi hanya sebagian kecil wanita yang tampak muda secara alami dengan bibirnya karena hal itu lebih ditentukan oleh faktor genetik ketimbang faktor lain penuaan akibat sinar matahari.

“Saat kita mengenali orang-orang yang terlihat lebih muda dari usianya, kita terjebak oleh perbedaan pada bibir mereka. Ini merupakan suatu fitur yang secara genetik benar-benar menentukan dan secara relatif mudah untuk diukur,” ujar Daud Gunn, seorang ilmuwan di Unilever, yang membiayai studi internasional pada tujuh universitas, termasuk St Andrews, kepada The Sunday Times.

Temuan ini mengamini pendapat yang diterima tentang kecantikan, yang dicitrakan oleh para artis legendaris mulai dari Marilyn Monroe hingga Scarlett Johansson, yang keduanya terkenal dengan bibir yang seksinya.

Peneliti menjelaskan, bibir laki-laki dan perempuan mencapai bentuk paling penuh dan tebal pada awal masa dewasa, dan akan mulai menipis kala memasuki usia 30 hingga 40. Riset ini dilakukan dengan cara menganalisa wajah dari 102 pasangan kembar wanita Belanda berusia 59-81 dan 162 wanita Inggris berkulit putih usia 45-75.

Dari studi terungkap, kerutan, penuaan akibat matahari dan usia sama-sama dipengaruhi oleh faktor genetik dan lingkungan. Tetapi, mundurnya batas rambut di kepala, warna rambut yang memudar jadi abu-abu, dan ketebalan bibir ditentukan oleh faktor genetik.

Tercatat ada lebih dari tujuh variasi ketebalan bibir di antara wanita-wanita 60 ke atas. Bagian merah muda dari bibir paling tipis tercatat tebalnya hanya 3 mm, diukur dari ujung bibir bagian atas hingga ujung bawah bibir bawah. Bibir paling tebal di antara wanita usia di atas 60 an adalah sekitar 2,2cm.

Cocokkah Anda dengan Pasangan secara Seksual?

Tak ada orang yang sempurna. Bagaimana kalau ternyata Anda bukan partner seksual yang sempurna bagi pasangan Anda? Inilah alat untuk mengeceknya.

Boleh jadi Anda dan pasangan sangat cocok dalam selera makan, minat pada olahraga dan seni, punya latar belakang pendidikan setara, serta berasal dari kelas sosial ekonomi yang sama pula. Maka, orang akan berkata, Anda dan pasangan sungguh sempurna.

Namun, bagaimana kehidupan seksual Anda? Mudah-mudahan Anda dan pasangan bisa menemukan kebahagiaan pula dari sana. Sebab, bagaimanapun, seks merupakan faktor penting bagi kehidupan rumah tangga. Memang data menunjukkan, umumnya orang tidak sampai mengambil keputusan cerai hanya karena ketidakpuasan seksual. Lain dengan faktor ekonomi. Perceraian sejak krismon meningkat karena pasangan (dalam hal ini suami) tidak mampu memenuhi kebutuhan ekonomi.

Meski demikian, dampak ketidakpuasan seksual tidak dapat diabaikan begitu saja. Selain menimbulkan gangguan psikosomatis (terutama pada wanita), seperti migren dan jantung berdebar, ketidakpuasan seksual juga mendorong perselingkuhan. Dan, perselingkuhan akan menimbulkan masalah lain yang boleh jadi akhirnya mendorong terjadinya perceraian.

Untuk melihat secara lebih obyektif apakah Anda dan pasangan sungguh cocok secara seksual, kuis yang disusun oleh pakar psikologi dari Amerika Serikat, Dr Glenn Wilson, berikut ini bisa membantu.

Pilih jawaban yang paling sesuai dengan Anda dan lingkari huruf di depannya!

1. Apakah Anda memiliki pandangan yang sama tentang pornografi?
a. Anda dan pasangan sepenuhnya sepakat.
b. Pasangan Anda sedikit lebih (atau kurang) liberal dibandingkan Anda.
c. Pandangan Anda sangat bertentangan dengan pasangan Anda.

2. Ketika di tempat tidur bersama pasangan, Anda merasa:
a. Terangsang.
b. Senang.
c. Bosan.

3. Apakah pasangan Anda tahu persis bagaimana memberikan kesenangan
seksual kepada Anda?
a. Anda merasa sangat puas setelah bercinta.
b. Anda malu untuk mengatakan apa yang paling Anda sukai.
c. Anda sampai tidak bisa lagi menghitung seringnya ia tertidur dan membiarkan Anda frustrasi.

4. Pasangan Anda membawa film tentang teknik pijat erotis. Reaksi Anda:
a. Tidak sabar untuk segera mencoba bersamanya.
b. Mandi dan menunggu film itu diputar.
c. Berpikir tentang komersialisasi seks.

5. Adakah soal kebersihan diri pasangan yang membuat Anda prihatin?
a. Sama sekali tidak, dia sangat teliti.
b. Tidak selalu dia membersihkan diri seperti yang Anda inginkan.
c. Beberapa kebiasaannya membuat Anda agak jijik.

6. Pasangan Anda menawarkan posisi seks yang membuat kurang nyaman. Reaksi Anda?
a. Bilang terus terang dan mencoba posisi lain yang membuatnya puas.
b. Diam saja walau menderita karena niat Anda membahagiakannya.
c. Tidak jadi bercinta dan pura-pura sakit kepala kalau diminta.

7. Bagaimana Anda mengukur pentingnya kesetiaan?
a. Anda dan pasangan memiliki pandangan yang sama.
b. Soal ini bisa menjadi bahan perdebatan dan ketidaksepakatan.
c. Cara Anda menilai kesetiaan sangat berkebalikan dengan dia.

8. Bagaimana pendapat Anda tentang kontrasepsi?
a. Anda dan pasangan punya pikiran yang sama.
b. Ada perbedaan pendapat menyangkut metode yang dipakai.
c. Anda tidak sepakat apakah alat kontrasepsi perlu dipakai.

9. Bagaimana libido (hasrat seksual) Anda dibandingkan pasangan?
a. Anda sama-sama menikmati hubungan seks.
b. Kadang Anda menemukan pasangan kurang bergairah atau bahkan
terlalu banyak menuntut.
c. Anda tak pernah merasakan nikmatnya bercinta secara bersama-sama.

10. Seberapa jauh Anda siap untuk menyenangkan pasangan Anda?
a. Anda senang melayani hasratnya dan mengetahui bahwa dia sangat
menikmatinya membuat Anda bahagia.
b. Anda akan menuruti apa saja keinginannya sepanjang dia juga mau
memenuhi keinginan Anda.
c. Sungguh luar biasa kalau dia bisa memuaskan Anda.

Cara Menghitung dan Memaknai
Pertanyaan di atas mencakup berbagai aspek kehidupan seksual. Beri nilai 1 pada pilihan jawaban c, nilai 2 pada pilihan b, dan nilai 3 pada pilihan a, lalu jumlahkan.

- Nilai > 25, berarti Anda dan pasangan sangat cocok dalam urusan seksual.
- Nilai 20-24, berarti Anda dan pasangan sama-sama mendapatkan kepuasan seksual.
- Nilai 15-19, kecocokan Anda berdua dalam urusan seks di bawah rata-rata.
- Nilai 10-14, Anda berdua bukan pasangan seksual yang cocok sehingga sama sekali tidak mendapat kepuasan.

Jika seks merupakan satu-satunya faktor yang membuat Anda tidak cocok dengan pasangan, mengapa tidak melakukan terapi seks supaya kebahagiaan Anda berdua bisa penuh? @wid

Serius atau Main-main? Lihat Saja Tatapannya!

Tatapan mata seorang pria akan mengisyaratkan kepada Anda apakah ia berniat menjalin hubungan serius atau sekedar kencan sesaat, demikian diungkapkan sebuah penelitian.

Jika pria mempertahankan kontak mata untuk periode cukup lama, berarti ia berpikir bahwa kencannya adalah jalan untuk hubungan jangka panjang. Tetapi bila tatapannya secara teratur berpindah-pindah dari wajah ke tubuh, artinya pria memikirkan hal lain atau sekedar hubungan sesaat.

Seperti dilaporkan Daily Mail Selasa (14/1/2010), riset yang dilakukan Tom Currie dari Universitas Tokyo menemukan, ternyata wajah jauh lebih penting ketimbang tubuh jika seorang pria sedang mencari pasangan hidup.

"Jika Anda sedang menjajaki hubungan jangka panjang, Anda akan mencari pasangan yang ramah, lucu, menyenangkan dan kooperatif - informasi itu kita peroleh dari wajah," ungkap Psikolog Anthony Little dari Stirling University.

"Tetapi jika seorang pria mencari hubungan sesaat, mereka tidak peduli apakah seseorang mempunyai wajah yang manis. Tubuh menjadi sedikit lebih penting. Mereka mengalihkan perhatiannya," tambah Anthony.

Kesimpulan itu diambil dari sebuah riset melibat 260 relawan, dengan komposisi pria dan wanita yang sama. Mereka diminta untuk memperhatikan gambar model-model dari lawan jenis yang hanya memakai pakaian dalam.

Mereka kemudian diminta untuk membuat rata-rata daya tarik setiap model untuk hubungan jangka panjang atau kencan sesaat. Pertama-tama, mereka diperlihatkan gambar-gambar para model secara terpisah yakni bagian tubuh dan wajah, lalu mereka diminta membuat rata-rata secara individu sebelum menyusun rata-rata gambar yang lengkap.

Untuk konteks hubungan jangka panjang, hanya 20 persen pria memberi skor lebih tinggi pada gambar dari bagian tubuh dibanding penilaian untuk wajah para model. Akan tetapi, ketika diminta menilai rata-rata untuk kencan sesaat , 40 persen pria menempatkan tubuh model pada rata-rata lebih tinggi dibanding gambar wajah.

Jadi, buat Anda para wanita, lihat saja tatapan calon pacar Anda saat kencan pertama. Apakah ia bakal serius atau sekedar main-main!

Mau Cepat Hamil? Ikuti 8 Tip Berikut Ini

Jika sang buah hati yang dinanti-nanti belum juga datang, Direktur Morula IVF Jakarta dan Wakil Direktur Bundamedik Healthcare System Jakarta, Dr Ivan R. Sini memberikan kiatnya untuk Anda. Cobalah tips-tips berikut ini untuk memperoleh kehamilan sukses.

1. Jika anda dan pasangan saat ini sedang mengkonsumsi pil KB, hentikan konsumsi pil tersebut.

2. Tunggu hingga 3 kali siklus mens agar tubuh kembali beradaptasi setelah berhenti minum pil sebelum mencoba untuk hamil.

3. Selain didukung dengan mengkonsumsi vitamin, nutrisi dan suplemen sehat, lakukan hubungan seks tanpa pelindung saat berovulasi. Sel sperma dapat bertahan dalam saluran reproduksi selama 2-3 hari.

4. Saat yang baik untuk berhubungan seks adalah setiap hari beberapa hari sebelum ovulasi. Misalnya, jika wanita pada umumnya berovulasi pada hari ke-14, baik untuk berhubungan seks di hari ke 12, 13 dan 14 siklus menstruasi.

5. Selain itu, jika waktunya tepat, orgasme pada wanita dapat membantu terjadinya konsepsi. Ingatlah bahwa normal untuk menunggu hingga lebih dari 12 bulan sebelum kehamilan terjadi.

6. Kondisi mental juga memegang peranan penting dalam mempersiapkan tubuh untuk mengandung. Jika anda tidak stabil secara mental dan emosional akibat depresi atau stres, maka akan sulit untuk mengandung. Oleh karena itu, penting untuk menciptakan lingkungan yang baik, sehingga orang-orang terdekat dapat membantu selama proses ini berlangsung.

7. Nah, pada saat mens terlambat 1 hari, coba lakukan tes kehamilan dini untuk mengetahui apakah usaha anda telah membuahkan hasil.

8. Jika usaha yang anda dan pasangan lakukan belum berhasil, jangan menyerah. Periksakan diri ke dokter dan ulangi terus langkah-langkah tersebut di atas setiap bulannya hingga anda berhasil mengandung.

Kesulitan memiliki anak merupakan ketakutan dan kegelisahan yang dimiliki setiap pasangan menikah. Dan belum tentu hal tersebut merupakan kegagalan permanen. Dengan sedikit pengetahuan dan perubahan gaya hidup sehat, bisa menjadi jawaban tepat untuk memperoleh keturunan!

Dr Ivan R. Sini

Risiko Kehamilan di Atas Usia 35

Saat ini makin banyak wanita yang menunda kehamilannya hingga usia 30-an. Pada usia ini, biasanya secara finansial dan karir sudah mapan. Emosi calon ibu pun jauh lebih stabil. Meski begitu, hamil di atas usia 30 tahun punya risiko. Namun dengan memerhatikan kondsi fisik dan kesehatan, calon ibu bisa melahirkan bayi sehat di usia ini.

Bila Anda merencanakan kehamilan di atas usia 30 tahun, ada beberapa tantangan yang akan dihadapi.

- Kesuburan menurun
Secara alamiah setiap perempuan terlahir dengan jumlah sel telur terbatas. Begitu menginjak usia 30 tahun, kualitas dan kuantitas sel telur akan berkurang, meski Anda masih datang bulan secara teratur.

Sel telur wanita di akhir usia 30-an juga tak mudah dibuahi seperti halnya pada wanita yang lebih muda. Apakah ini berarti wanita di usia matang tak bisa hamil? Tentu saja bisa, namun butuh waktu yang lebih lama. Karena itu bisa usia Anda lebih dari 35 tahun dan belum berhasil hamil dalam waktu 6 bulan, segeralah berkonsultasi ke dokter kandungan.

- Kesempatan punya anak kembar
Kesempatan untuk memiliki anak kembar meningkat seiring dengan usia ibu. Terapi kesuburan atau program bayi tabung yang dilakukan calon ibu juga meningkatkan kemungkinan hamil bayi kembar.

- Berisiko diabetes gestational
Diabetes tipe ini biasanya hanya terjadi pada masa kehamilan dan sering diderita wanita berusia matang. Kontrol gula darah yang ketat lewat pola makan, olahraga, dan gaya hidup sehat lain sangat penting dilakukan. Diabetes gestasional yang tak dikendalikan bisa menyebabkan bayi lahir terlalu besar dan meningkatkan risiko dalam persalinan.

- Persalinan dilakukan dengan caesar
Sebagian besar persalinan pada calon ibu di usia rawan dilakukan lewat operasi caesar. Masalah-masalah dalam persalinan biasanya terjadi pada perempuan yang pertama kali melahirkan di usia 35 tahun.

- Kelainan kromosom
Kualitas kromosom perempuan di usia menjelang 40 tahun tidak sebaik di usia muda. Akibatnya risiko melahirkan anak dengan cacat fisik atau mental akan lebih besar.

- Risiko keguguran lebih besar
Risiko terjadinya keguguran pada ibu berusia matang juga lebih besar. Hal ini mungkin terjadi karena menurunnya kualitas kromosom ibu.

Usia calon ayah juga berpengaruh pada kesehatan bayi. Beberapa penelitian menyebutkan bayi yang lahir dari calon ayah berusia 40 tahunan memiliki risiko autisme lebih tinggi dibanding dengan anak dari pria yang berusia 30-an.

Pria yang berusia 50 tahunan juga cenderung memiliki bayi dengan berbagai cacat lahir karena mutasi dalam gen mereka. Bayi yang lahir juga cenderung memiliki kecerdasan yang lebih rendah. Studi terbaru menunjukkan bayi yang lahir dari ayah berusia tua memiliki skor yang lebih rendah dalam hal konsentrasi dan kemampuan logikal saat mereka duduk di sekolah dasar.

Awas, Botol Susu Mengandung BPA

Meski pada tahun 2008 sudah dinyatakan aman, tetapi otoritas obat dan makanan Amerika Serikat (FDA) menyatakan kekhawatirannya akan risiko kesehatan yang ditimbulkan oleh bisphenol-A (BPA) berbahan polikarbonat yang banyak dipakai dalam kemasan plastik, termasuk botol susu.

Dalam pernyataannya FDA mengatakan BPA berpotensi membahayakan otak, menyebabkan gangguan perilaku, serta menimbulkan efek serius pada kelenjar prostat janin, bayi dan anak-anak. Untuk itu FDA akan bekerjasama dengan lembaga riset pemerintah untuk mengetahui dampak senyawa kimia ini pada hewan dan manusia.

Kekhawatiran akan BPA ini berdasarkan pada hasil beberapa studi yang menyatakan BPA membahayakan kesehatan manusia, termasuk pada janin. Meski demikian, pejabat kesehatan di AS menyatakan belum ada bukti BPA berbahaya bagi manusia.

Walaupun FDA tidak mengeluarkan larangan peredaran produk plastik BPA namun lembaga tersebut mengimbau masyarakat untuk membatasi paparan BPA, misalnya memilih produk plastik yang tidak mengandung BPA, tidak menaruh cairan panas dalam botol BPA dan memastikan produk plastik yang akan dimasukkan ke microwave aman.

FDA juga menyarankan agar para ibu memberikan ASI kepada bayinya minimal 12 bulan untuk mengurangi paparan BPA.

BPA telah digunakan sejak tahun 1960-an untuk mengeraskan plastik, botol kemasan isi ulang, produk kaleng susu dan soda, dan sebagainya. Produk plastik yang mengandung BPA biasanya bertanda 7 di tengah serta bertuliskan "other". Senyawa kimia BPA dinilai berbahaya karena dapat larut ke dalam makanan.

Penelitian terhadap 2.000 responden menemukan 90 persen responden memiliki kadar urin yang mengandung BPA. Kandungan BPA juga ditemukan pada ASI, darah wanita hamil dan plasenta janin.

Beberapa negara di Eropa sejak beberapa tahun lalu telah melarang peredaran produk makanan bayi yang mengandung BPA. Meski pihak the American Chemical Council bersikeras BPA aman. Menyikapi hal ini, tak ada salahnya bila Anda menghindari produk plastik dengan BPA, terutama perlengkapan makanan bayi dan anak.

13 Hal Penting Saat Merawat Bayi (Bagian 1)

Walau teori tentang merawat dan mengasuh bayi sudah dipelajari, pada praktiknya banyak orangtua yang masih sering bingung. Ketika bayi demam sedikit saja atau menangis berkepanjangan, ayah atau ibu pun panik.

Merawat bayi memang tidak gampang. Di sini ada beberapa hal yang bisa dicermati orangtua berkaitan dengan upaya merawat bayi, agar proses tumbuh kembangnya berjalan optimal.

1. Taruh bayi di dada saat lahir
Menurut Dr. Hardiono Pusponegoro, Sp.A(K), bayi yang baru lahir sebaiknya segera ditaruh di dada ibu. “Jangan dimandikan dulu,” ujar dokter dari Klinik Anakku ini. Dalam video yang pernah dipresentasikan oleh konsultan laktasi, Dr. Utami Roesli, Sp.A(K), ICBLC, bayi akan mencari puting ibu sesaat setelah lahir dan diletakkan di dada. Pada waktu itu pula, bayi akan menyedot ASI meski ASI belum keluar. Isapan bayi ini justru akan merangsang produksi ASI. Bayi yang tidak menyedot ASI dalam 30 menit pertama setelah lahir, kapasitas menyusunya akan turun.

2. Tidak membuang ASI pertama yang keluar
Warna kuning yang keluar dari ASI pertama kali tidak boleh dibuang. ASI yang disebut kolostrum ini mengandung protein dan zat kekebalan tubuh (antibodi) yang akan melindungi bayi, sehingga lebih kuat menghadapi penyakit.

3. Tidak ada ASI basi
“Tak seperti susu formula, ASI tidak pernah basi,” ujar Dr. Caroline Mulawi, Sp.A(K). Ibu yang karena sesuatu hal tidak bisa menyusui bayinya dalam beberapa waktu, tak perlu ragu untuk menyusui bayinya lagi. Kualitas ASI yang diberikan pada saat itu sama baiknya seperti yang keluar pertama kali.

4. Bayi yang diberi ASI lebih mudah lapar
Sifat ASI yang mudah dicerna membuat bayi lebih cepat lapar. Bayi yang mendapat ASI akan minum lebih sering sekitar 1-3 jam sekali. Bila berat badan bayi yang diberi ASI terus bertambah, menjadi pertanda bayi sudah cukup mendapat makanan. Jangan memberikan makanan padat sebelum waktunya, agar tak menimbulkan sumbatan pada usus yang bisa berakibat fatal. Sistem pencernaan bayi belum sempurna hingga ia berusia 4 bulan.

5. Tidak merebus ASI yang disimpan
Ibu yang bekerja dapat memeras ASI dan menyimpannya dalam botol steril. Setiap botol ASI itu hendaknya ditulis tanggal dan jam pemerasan. ASI yang disimpan dalam freezer bisa bertahan antara 2 minggu hingga 4 bulan. Pada suhu kamar ASI bertahan selama 4-8 jam, sedangkan dalam lemari pendingin bertahan sekitar 24-48 jam.

Pemberian ASI dilakukan dengan metode first in first out. ASI yang masuk lemari pendingin atau freezer terlebih dulu, itulah yang harus keluar lebih dulu. Saat hendak diberikan, ASI jangan dipanaskan dengan pemanas atau microwave karena zat yang terkandung dalam ASI bisa rusak. Untuk ASI yang berada dalam lemari pendingin, sebaiknya rendam botol dalam wadah berisi air hangat sampai ASI tidak terasa dingin lagi. Baru diberikan pada bayi. Sementara untuk ASI yang disimpan dalam freezer, hendaknya dipindahkan terlebih dulu ke lemari pendingin hingga mencair. Setelah itu baru dihangatkan dalam wadah berisi air hangat.

6. Bayi menangis
Menangis adalah cara bayi berkomunikasi dengan orang-orang di sekelilingnya. Bayi menangis tak melulu karena lapar. Bisa jadi karena popoknya basah akibat pipis atau buang air besar. Bisa juga karena posisi saat menyusu yang tidak benar, sehingga tidak memperoleh ASI dalam jumlah yang tepat.

Tangisan bayi, menurut Dr. Caroline dari RS Omni Medical Center, juga bisa menjadi pertanda ia sakit. Pada 2-3 bulan pertama misalnya, bayi sering menderita kolik atau sakit perut yang tidak diketahui penyebabnya. “Biasanya gejala itu berkurang setelah usia tiga bulan,” ujarnya. Bisa pula tangisan itu karena demam. Kalau itu yang terjadi, segera bawa bayi ke dokter.

Menangis pun dapat menjadi cara bayi menarik perhatian orang lain, terutama ibu dan ayahnya. Mungkin ia ingin mendapat dekapan dan kasih sayang dari orangtua. Hendaknya orangtua tidak membiarkan bayi menangis terlalu lama karena bayi akan menjadi lelah dan kemampuan menyusunya berkurang. Si ibu juga bisa frustrasi dan kesal, sehingga dapat berakibat buruk bagi perkembangan psikologis bayi.

Saat bayi menangis, ibu atau ayah bisa menggendong dan menimangnya sambil bersenandung, menaruhnya di kereta bayi, lalu ajaklah jalan-jalan di luar kamar, atau putarkan musik lembut. Kalau ibu sedang lelah, minta pengasuh atau orang lain membantu menggendong bayi. Sebab, semakin kesal dan frustrasi sang ibu, bayi akan semakin gelisah dan menangis lebih keras. (bersambung..)

8 Penyebab Payudara Kendur

Saat perempuan mencapai usia tertentu, payudaranya akan mengendur. Hal itu wajar karena kelenjar susu mengecil, sehingga ada ruang kosong dalam kulit pembungkus payudara.

Kekenduran itu juga bisa diakibatkan perubahan tubuh yang drastis, sehingga lemak dalam payudara berkurang. Sementara kondisi itu tidak disertai mengecilnya kulit pembungkus payudara.

Seorang insinyur pesawat terbang kelahiran Newport, Texas, Amerika Serikat, Ir. N.O. Brantly menyatakan, seperti pesawat terbang, tubuh manusia juga terkena hukum gravitasi. Bagian tubuh itu terutama yang menonjol dan tidak disangga, misalnya oleh otot atau tulang. Tonjolan yang dimaksud adalah payudara.

Pendapat tersebut dibenarkan Dr. Melissa S. Luwia, MHA, dari Yayasan Kanker Indonesia. Karena menonjol dan tidak punya otot, payudara sangat terpengaruh gaya gravitasi. Itu sebabnya, menggantungnya (suspensi) organ ini mesti disangga oleh alat tertentu. Alat itu biasa kita sebut bra, kutang, penyangga payudara, atau BH (breast holder).

Menurut Brantly, BH justru merupakan penyebab terbanyak yang membuat payudara tidak indah. Sayangnya, tidak banyak perempuan yang menyadarinya. Mereka tidak tahu, seperti apa BH yang terbaik untuk menunjang keindahan payudara.

Berikut beberapa faktor penyebab turun dan kendurnya payudara selain hal-hal yang sudah disebut.

1. Melahirkan dan menyusui. Ukuran payudara semakin berkembang seiring dengan usia kehamilan. Membesarnya payudara membuat massanya bertambah. Akibatnya, tarikan ke bawah semakin kuat.

2. Terlalu besar dan terguncang. Mirip dengan kasus ibu menyusui. Massa payudara mempengaruhi tarikan gravitasi. Semakin besar massa, semakin besar juga gaya gravitasinya, apalagi kalau payudara selalu terguncang, khususnya pada para atlet.

3. Tidak ada penyangga. Membiasakan diri tanpa BH akan menyebabkan kendur, apalagi bila ukuran payudara tergolong besar.

4. Kebiasaan buruk. Tidur miring bisa membuat payudara kendur. Ini bisa dijelaskan dengan teori gravitasi bumi. Pada tidur miring, payudara tidak ada yang menyangga sama sekali, kecuali oleh BH. Berbeda dengan tidur telentang, karena payudara disangga oleh tubuh.

5. Penyakit. Penyakit seperti TBC (tuberkulosis) atau kanker bisa mengakibatkan payudara menjadi kecil, kendur, atau turun. Ini karena virus dan sel ganas yang merusak organ tubuh.

6. Kurang gizi. Walau konsumsi makanan bergizi lebih berguna untuk mengencangkan kulit, faktor ini sangat penting. Penyakit seperti TBC atau kanker bisa muncul akibat kurang gizi. Makanan seperti kubis, kacang kedelai, tempe, susu kedelai, dan bawang putih sangat bagus untuk mencegah kanker payudara.

7. Perlakuan kasar. Setiap inci dari tubuh kita harus diperlakukan secara halus, apalagi payudara. Perlakuan kasar seperti meremas-remas terlalu kuat, sangat menentukan keindahan payudara. Juga bila kita menggunakan BH yang membuat payudara tertekan, terjepit, dan lain-lain.

8. Kesalahan memakai BH. BH terlalu kecil, terlalu kencang, atau dibuat dengan bahan tidak bagus, bisa menyebabkan payudara tidak sehat. Akibatnya, payudara menjadi kendur dan turun.

Terapi Hormon Alami? Pakai Susu Kedelai Aja!

Tak banyak orang yang suka menyeruput susu berbahan baku kedelai. Alasannya bisa beragam, antara lain bau langu serta rasa yang tidak gurih, apalagi susu kedelai tidak memiliki kalsium sebanyak susu sapi.

Namun tunggu dulu! Susu kedelai juga memiliki berbagai kelebihan dibandingkan susu sapi. Salah satunya, kedelai memiliki senyawa mirip estrogen bernama fitoestrogen.

"Minum susu kedelai satu kali sehari sama dengan terapi hormon estrogen secara alami," kata Phaidon Toruan, dokter dari Anti Aging & Executive Fitness Consultant.

Mengonsumsi susu kedelai secara rutin bisa menghambat gejala pengeroposan tulang atau osteoporosis. Pun begitu dengan keluhan pegal-pegal pada wanita menjelang menopause dan pasca-menopause.

Bahkan, susu kedelai juga bisa mencegah rematik. Maklum, susu kedelai mengadung vitamin Bl, B2, dan niasin dalam jumlah setara dengan susu sapi. Kedelai juga mengandung vitamin E dan K yang berguna sebagai sumber anti-aging atau penghambat penuaan.

Jadi, "Mengonsumsi susu kedelai sedini mungkin, lebih baik," ujar dia.

Jangan Lakukan Saat Tidur

Ada beberapa benda yang sebaiknya Anda lepas saat akan tidur. Apa sajakah itu?

1. Memakai arloji
Jam tangan dapat memancarkan radioaktif dalam kadar tertentu. Meskipun tergolong kecil, jika Anda memakai arloji sambil tidur dalam waktu lama, bisa saja ini menimbulkan efek buruk bagi kesehatan.

2. Mengenakan BH
Menurut penemuan para ilmuwan di Amerika, memakai BH (bustehouder) atau bra lebih dari 12 jam sehiri, memilik risiko lebih besar untuk terkena kanker payudara. So, lepaskanlah.

3. Memakai riasan
Bila sering tertidur selagi menggunakan make-up bisa mengalami masalah kulit. Ini karena kulit kesulitan bernapas dan mengeluarkan keringat. Jadi, bebaskan kulit Anda agar selalu cantik.

4. Membawa ponsel
Menaruh telepon selular di dekat tempat tidur, apalagi di sisi bantal, sangat tidak dianjurkan. Banyak dari kita memanfaatkan alarm dalam ponsel untuk bisa bangun pagi, tapi letakkan sejauh mungkin.

Para ilmuwan menemukan bahwa perangkat elektrik, termasuk handphone dan televisi, memancarkan gelombang magnetik ketika digunakan. Gelombang ini dapat mengganggu sistem saraf kita. Itu sebabnya biarkan ponsel jauh dari kita di malam hari, atau matikan saja.

Wow, Ternyata Sperma Bisa Tembus Kain

Wow, Ternyata Sperma Bisa Tembus Kain

Kekhawatiran akan terjadinya kehamilan membuat banyak pasangan yang belum menikah melakukan petting atau pergesekan alat kelamin untuk memuaskan hasrat seksualnya. Padahal, meski tidak melakukan penetrasi, risiko kehamilan tetap besar.

"Sperma yang sehat itu sangat lincah dan mampu berenang dengan cepat. Kemampuan ini diperlukan karena ia harus bergerak agar mencapai saluran telur. Bahkan, sperma mampu menembus pori-pori kain," papar dr Boy Abidin, Sp OG, dari RS Mitra Keluarga Kelapa Gading, Jakarta.

Risiko kehamilan akan semakin besar bila sperma dikeluarkan dekat vagina dan ada kesempatan untuk masuk ke dalam. "Di dalam vagina ada lendir yang sifatnya seperti lem. Ia akan menghisap sperma," tambah dr Boy yang ditemui seusai peluncuran kampanye I Know yang diadakan oleh Kotex, merek pembalut wanita.

"Karena itu, tak usah bingung bila seorang wanita bisa hamil walau tidak penetrasi. Sperma itu sangat lincah, menembus celana saja bisa kok, meski satu jam kemudian dia akan mati," tambah dr Boy.

Rabu, 06 Januari 2010

Mau Cepat Hamil? Ikuti 8 Tip Berikut Ini

Pelukan hangat pun diperlukan oleh pria. Pelukan bisa membantu meningkatkan rasa keterikatan dan membantu meningkatkan hubungan seksual pasangan.
TERKAIT:

* Mau Hamil? Cobalah Lebih Rileks
* Konsumsi Vitamin dan Nutrisi Baik Sebelum Hamil
* Hamil Makan Sayur, Bayi Jauh dari Diabetes
* Mitos dan Fakta Reproduksi, Hati-hati Keliru
* Merokok Saat Hamil? Hmmm... Sayangi Janin Anda

FlyFreeForHealth
Jika sang buah hati yang dinanti-nanti belum juga datang, Direktur Morula IVF Jakarta dan Wakil Direktur Bundamedik Healthcare System Jakarta, Dr Ivan R. Sini memberikan kiatnya untuk Anda. Cobalah tips-tips berikut ini untuk memperoleh kehamilan sukses.

1. Jika anda dan pasangan saat ini sedang mengkonsumsi pil KB, hentikan konsumsi pil tersebut.

2. Tunggu hingga 3 kali siklus mens agar tubuh kembali beradaptasi setelah berhenti minum pil sebelum mencoba untuk hamil.

3. Selain didukung dengan mengkonsumsi vitamin, nutrisi dan suplemen sehat, lakukan hubungan seks tanpa pelindung saat berovulasi. Sel sperma dapat bertahan dalam saluran reproduksi selama 2-3 hari.

4. Saat yang baik untuk berhubungan seks adalah setiap hari beberapa hari sebelum ovulasi. Misalnya, jika wanita pada umumnya berovulasi pada hari ke-14, baik untuk berhubungan seks di hari ke 12, 13 dan 14 siklus menstruasi.

5. Selain itu, jika waktunya tepat, orgasme pada wanita dapat membantu terjadinya konsepsi. Ingatlah bahwa normal untuk menunggu hingga lebih dari 12 bulan sebelum kehamilan terjadi.

6. Kondisi mental juga memegang peranan penting dalam mempersiapkan tubuh untuk mengandung. Jika anda tidak stabil secara mental dan emosional akibat depresi atau stres, maka akan sulit untuk mengandung. Oleh karena itu, penting untuk menciptakan lingkungan yang baik, sehingga orang-orang terdekat dapat membantu selama proses ini berlangsung.

7. Nah, pada saat mens terlambat 1 hari, coba lakukan tes kehamilan dini untuk mengetahui apakah usaha anda telah membuahkan hasil.

8. Jika usaha yang anda dan pasangan lakukan belum berhasil, jangan menyerah. Periksakan diri ke dokter dan ulangi terus langkah-langkah tersebut di atas setiap bulannya hingga anda berhasil mengandung.

Kesulitan memiliki anak merupakan ketakutan dan kegelisahan yang dimiliki setiap pasangan menikah. Dan belum tentu hal tersebut merupakan kegagalan permanen. Dengan sedikit pengetahuan dan perubahan gaya hidup sehat, bisa menjadi jawaban tepat untuk memperoleh keturunan!

Perjodohan Bisa Membahagiakan

Kalau Anda adalah bagian dari mereka yang dijodohkan, Anda tidak sendiri. Bukankah calon raja Inggris, Pangeran William pun isunya sempat dijodohkan untuk mendapatkan permaisuri yang tepat? Yang diperlukan hanya sedikit perubahan pola pikir. Kalau yang lain jatuh cinta dulu baru menikah, sebaliknya Anda menikah dulu baru membangun cinta bersama. Itu belum tentu sulit, sebab yang dibutuhkan hanya satu kata: niat. Mencintai seseorang setelah pernikahan selama ada niat bukan sesuatu yang tidak mungkin. Dengan berbekal niat, melakukan hal-hal berikut akan memunculkan rasa cinta:

* Menjalin Komunikasi

Kendala utama dari pernikahan hasil perjodohan biasanya adalah komunikasi. Merasa belum begitu saling kenal tapi sudah harus sekamar, siapa yang tidak sungkan? Mulailah dengan membuka diri, mengajak bicara suami/istri mengenai apa saja. Apa yang disuka dan apa yang tidak, ataupun hal-hal ringan semisal acara teve hari ini. Ciptakan obrolan yang menyenangkan. Pasti ada satu atau dua hal yang sama-sama diminati. Manfaatkan kesamaan minat ini untuk membentuk kedekatan. Misalnya sama-sama suka membaca buku sastra, jadikan acara akhir pekan dengan berburu buku sastra.

* Membangun Kedekatan/Kebersamaan

Ciptakan selalu kedekatan dan kebersamaan. Berangkat dan pulang kantor bersama-sama, masak bareng, makan berdua, membereskan rumah bergotong royong dan sebagainya. Bagaimanapun kedekatan dan kebersamaan sudah terbukti mampu menggulirkan bola-bola cinta. Seperti kata pepatah Jawa, witing trisna jalaran saka kulino (cinta tumbuh karena kebersamaan).

* Positive Thinking

Berpikir positif dan terbuka adalah langkah bijak. Jangan sampai Anda terjebak pada pikiran dia adalah pilihan yang salah karena bukan Anda sendiri yang memilihnya. Bagaimanapun setiap manusia pasti memiliki kelemahan, jadi "nikmati" saja kekurangannya. Lihatlah hal-hal positif yang ada pada dirinya dan kenali kebaikannya hingga Anda lebih bahagia menjalani hidup.

* Anak sebagai Jembatan

Sebaiknya jangan tunda kesempatan untuk segera punya momongan. Kehadiran anak bisa menjadi jembatan hati kedua pasangan yang menikah karena perjodohan. Menyaksikan buah cinta Anda tumbuh di rahim istri, menemaninya berjuang selama persalinan, kerepotan bersama mengurus si kecil bisa mendekatkan kedua hati yang lebih efektif dari komunikasi verbal sekalipun.

JIKA TANPA CINTA

Banyak motivasi yang menyebabkan seseorang akhirnya mengambil keputusan untuk menikah. Termasuk menerima pernikahan melalui perjodohan. Misalnya usianya sudah mendekati "deadline", ingin menyenangkan orangtua, terpaksa atau dipaksa oleh keadaan. Apa pun alasannya, menumbuhkan cinta dalam pernikahan sangatlah penting. Jangan sampai karena motivasinya hanya ingin menyenangkan orangtua, maka kehidupan pernikahan dijalani tanpa mempersoalkan ada/tidaknya cinta. Bagaimanapun rumah tangga tanpa cinta akan terasa kering. Meski cinta bukan faktor utama penentu kebahagiaan, tapi sedikit banyak cinta mempermudah keduanya menjalani kehidupan.

Masalah cinta ini memang krusial untuk pasangan yang menikah karena perjodohan. Sayangnya, banyak yang menafikan keberadaannya tanpa memikirkan dampaknya di kemudian hari. Akhirnya setelah pernikahan benar-benar di ujung tanduk, maka perjodohanlah yang disalahkan. Padahal kalau saja dari awal keduanya mau mengusahakan tumbuhnya getar-getar halus dalam hati, pasti semuanya akan terasa lebih ringan. Karena prinsipnya sebuah relasi akan dipertahankan kalau dirasa menyenangkan. Akan tetapi kalau tidak, salah satu atau keduanya pasti ingin "pergi". Tak ada yang perlu disesali, karena jodoh sudah ada yang menentukan, Anda hanya tinggal menjalaninya. Tentu saja sambil mengusahakan agar semuanya terasa membahagiakan.

AKHIRNYA TERGETAR
Toni (36), pengusaha

"Setelah putus dengan pacar pertama, entah kenapa saya sulit sekali jatuh cinta. Tak terasa umur terus bertambah. Setiap saat keluarga ribut menanyakan kapan saya menikah. Mereka menyodorkan banyak calon. Tapi tetap saja tidak ada yang sreg di hati. Pernah ada satu yang secara wajah sreg, tapi hati rasanya tidak tergerak juga. Sampai akhirnya ada sepupu dari kandidat yang dijodohkan membuat hati saya tergetar. Berhubung usia sudah tidak muda lagi, akhirnya orangtua saya langsung bertemu orangtuanya untuk membicarakan hari baik. Awalnya sempat ragu-ragu, tapi sudah setahun ini saya menjalani pernikahan dan semua baik-baik saja. Apalagi istri saya tidak banyak menuntut dan menghargai usaha saya untuk sedikit-sedikit belajar mencintainya."

TRADISI KELUARGA
Shinta (31), ibu rumah tangga

"Perjodohan adalah bagian dari tradisi keluarga besar kami. Makanya saya tidak mempermasalahkan ketika akhirnya saya menikah dengan seseorang yang dipilihkan keluarga. Toh, kakak, sepupu, om, tante dan banyak lagi orang-orang di lingkungan keluarga kami yang pernikahannya dijodohkan, hidupnya bahagia-bahagia saja. Saya sudah mengenal suami saya sejak kecil karena dia masih terhitung kerabat jauh. Saat orangtuanya melamar pun, saya tidak merasa marah, kecewa atau takut. Bukankah sedari kecil saya tahu hari seperti ini akan tiba juga. Setelah menikah, hidup kami bahagia-bahagia saja. Cinta? Kami tidak pernah membahasnya."

KALAU CARI SENDIRI BELUM TENTU SEPERTI ITU
Dewi (35), arsitek

"Buat saya pernikahan melalui perjodohan ini adalah sesuatu yang saya syukuri. Suami saya sangat baik, bertanggung jawab, mencintai keluarga, dan tidak aneh-aneh. Terus terang ketika ide perjodohan itu saya dengar pertama kali dari orangtua, saya langsung marah. Masak iya sih saya tidak laku sehingga sampai harus dijodohkan. Saya terus menolak dengan berbagai alasan ketika diminta ketemu dengan (calon) suami saya waktu itu. Sampai akhirnya saya didesak dan tidak bisa menghindar lagi. Waktu pertama kali ketemu, saya tidak menyangka kalau dia ternyata ganteng. Setelah kenal lebih dekat saya makin tahu kalau hatinya juga baik. Makanya saya tidak menyesal dijodohkan, karena kalau mencari sendiri belum tentu dapat yang seperti itu, he...he."

(Marfuah Panji Astuti/Tabloid Nakita)

Ingin "Berada di Puncak Dunia", Tidurlah Lebih Awal

Bawa si kecil ke tempat tidur lebih awal.
TERKAIT:

* Menghapal Sambil Tidur Lebih Efektif?
* Berapa Kebutuhan Tidur Kita?
* "Sexomnia", Bercinta Sambil Tidur
* Ingin Tidur Lelap? Redupkan Lampunya
* Tidur Itu Harus Mimpi


Orangtua tampaknya sudah lama benar! Tidur lebih awal adalah kunci untuk memperoleh tidur yang cukup dan membantu remaja merasa "berada di puncak dunia", demikian laporan satu studi baru di Amerika Serikat.

Kurang tidur di antara remaja mungkin memicu depresi dan pikiran untuk bunuh diri, kata studi tersebut—yang dikerjakan oleh Columbia University Medical Center.

"Hasil kami sejalan dengan teori bahwa tidur yang tak memadai adalah faktor risiko bagi depresi, yang berkaitan dengan faktor lain perlindungan dan risiko melalui banyak jalur sebab-akibat sampai ke perkembangan gangguan gairah ini," kata penulis utama studi tersebut, James Gangwisch.

"Karena itu, tidur berkualitas yang cukup dapat menjadi langkah pencegahan terhadap depresi dan pengobatan bagi depresi," dia menambahkan di dalam studi yang disiarkan di dalam majalah Sleep, terbitan Jumat (1/1/2010).

Studi tersebut mengikuti kebiasaan pada malam hari sebanyak 15.659 siswa dan mahasiswa, dan mendapati mereka yang secara rutin tidur setelah tengah malam menghadapi risiko 24 persen lebih tinggi untuk terserang depresi dibandingkan dengan mereka yang naik ke ranjang sebelum pukul 22.00.

Tukang begadang juga menghadapi risiko 20 persen lebih tinggi dalam menghadapi pikiran untuk bunuh diri, tambah studi tersebut.

American Academy of Sleep Medicine menyarankan, remaja mesti tidur setidaknya sembilan jam atau lebih setiap malam. Mereka yang naik ke tempat tidur sebelum pukul 22.00 melaporkan, mereka tidur rata-rata sekitar delapan jam dan 10 menit.

Namun, jumlah jam tidur merosot tajam bagi mereka yang naik ke ranjang setelah tengah malam.

Dan remaja yang tidur lima jam atau kurang setiap malam menghadapi 71 persen kemungkinan untuk terserang depresi dan 48 persen lebih besar untuk melakukan bunuh diri, kata studi itu.

"Sudah menjadi pendapat umum dan dugaan masyarakat bahwa remaja tak perlu tidur sama banyaknya dengan ketika mereka berusia sebelum remaja, tapi banyak studi menunjukkan, remaja sebenarnya memerlukan lebih banyak tidur," kata Gangwisch.

"Beberapa studi telah mendapati bahwa remaja tidak tidur cukup awal untuk menggantikan dimulainya jam pelajaran sekolah yang lebih awal, dan peralihan ke dimulainya jam pelajaran lebih awal telah terbukti berkaitan dengan merosotnya waktu tidur bagi remaja," katanya.

Hati-Hati Konsumsi Vitamin E Dosis Tinggi

TERKAIT:

* Vitamin E, Sahabat Kulit dan Jantung
* Kapan Anda Butuh Vitamin Ekstra?
* Vitamin E, Pilih Mana?
* Dosis Tinggi Vitamin E Picu Kanker Paru
* Kurang Vitamin E = Sengsara di Masa Tua

Hati-hatilah menggunakan vitamin E dosis tinggi! Alih-alih mendatangkan manfaat, konsumsi vitamin E mungkin saja dapat merusak tubuh Anda.

Ya. Penggunaan vitamin E dosis tinggi secara sembarangan mungkin harus dihindari karena berdasarkan hasil riset baru, kebiasaan menenggak vitamin E dosis tinggi bukannya mendatangkan manfaat, tetapi bisa menurunkan kualitas hidup Anda.

Para peneliti di Tel Aviv University (TAV) menyimpulkan hal itu setelah mengkaji data dari lebih 300.000 orang di Amerik Serikat, Eropa dan Israel. Temuan mereka dipublikasikan dalam edisi terbaru jurnal kardiologi terkemuka, Arteriosclerosis, Thrombosis and Vascular Biology.

Dengan memakai pendekatan yang berbeda dengan studi sebelumnya, tim peneliti menyatukan pendapat mereka guna membuat kesimpulan mengenai penggunaan vitamin E.

Kajian mengenai hasil penelitian masa lalu itu mengungkapkan, partisipan yang tidak mengkonsumsi asupan Vitamin E justru menikmati kualitas hidup (quality-adjusted life years/QALY) yang lebih baik. Parameter QALY adalah pengukuran standar yang digunakan pada obat-obatan guna menilai dampak campur-tangan medis.

"Studi baru kami memperlihatkan, sebagian orang mungkin dirugikan oleh obat-obatan tersebut, sementara yang lain mungkin memperoleh manfaat. Kami berusaha mengidentifikasi kelompok mana yang paling mungkin memperoleh manfaat dari Vitamin E," ungkap salah satu peneliti, Dr. Ily Pinchuk.

"Temuan penting kami adalah rata-rata QALY orang yang memeroleh asupan Vitamin E 0,30 lebih sedikit dibandingkan dengan mereka yang tak menggunakannya. Ini, tentu saja, tak berarti setiap orang yang mengkonsumsi Vitamin E memperpendek masa hidup mereka hampir 4 bulan. Tetapi rata-rata kualitas harapan hidup orang yang mengkonsumsi vitamin lebih rendah. Ini adalah sesuatu yang signifikan," ujarnya.

Minum Obat Pakai Sendok Makan, Awas Overdosis!

Berhati-hatilah bila Anda terbiasa menggunakan sendok teh atau sendok makan sebagai sendok takar untuk minum obat. Pasalnya, dosis obat yang Anda minum akan melebihi dosis normal yang dianjurkan.

Seperti halnya ukuran piring makan yang memengaruhi porsi makanan yang diasup, demikian juga dengan ukuran sendok takar yang digunakan. "Takaran yang tidak pas bisa berakibat kelebihan dosis," kata Koert van Ittersum, peneliti dari Georgia Institute of Technology.

Dalam penelitian yang dilakukan Ittersum diketahui, saat responden menggunakan sendok teh ukuran sedang, dosis obat yang diminum berkurang 8 persen. Sementara itu, saat menggunakan sendok teh yang berukuran lebih besar, dosis obatnya rata-rata kelebihan 12 persen.

Meski kelebihan atau kekurangan obat cair tidak akan membahayakan jiwa, tetapi bila pengobatan dilakukan dalam jangka panjang, hal itu tentu akan menimbulkan konsekuensi kesehatan. Ini terutama pada anak-anak. Oleh sebab itu, selalu gunakan sendok obat yang biasanya terdapat dalam kemasan.

6 Rahasia Mengikis Lemak Perut

Jangan anggap enteng kekuatan pikiran, karena bisa mengubah hidup Anda.
TERKAIT:

* Pria Membakar Kalori Lebih Cepat?
* Makin Berlemak, Makin Sulit Berhenti Makan
* Stres? Hindari yang Manis dan Berlemak
* Lebih Langsing dengan Cuka?
* Redam Stres Tanpa Makanan

Bagi Anda yang ingin mengikis timbunan lemak di sekitar perut, enam rahasia berikut ini mungkin bisa membantu. Tip ini adalah langkah bijak sana tanpa harus melakukan operasi sedot lemak.

Tip ini adalah bocoran dari buku The Flat Belly Diet yang ditulis Liz Vaccariello dan Cynthia Sass. Mereka adalah editor majalah kesehatan Prevention.

1. Makanlah dengan cara mengonsumsi empat hidangan masing-masing bernilai 400 kalori setiap hari.

2. Jangan pernah membiarkan perut Anda kosong lebih dari empat jam.

3. Masukan jenis makanan yang mengandung lemak tak jenuh tunggal mono-unsaturated (MUFA) dalam menu Anda. Contoh makanan yang mengandung MUFA adalah kacang-kacangan (termasuk kacang tanah, kacang mete, kacang almond, kacang Brazil, kemiri dan pistachios) alpukat, zaitun, dan sayur-sayuran berlemak lainnya, minyak kacang, minyak zaitun dan minyak canola.

4. Ketika dalam kondisi stres, tubuh Anda akan memproduksi hormon kortisol, yang akan memicu penimbunan lemak di perut. Oleh sebab itu, belajarlah mengendalikan stres supaya program perampingan perut Anda sukses.

5. Jalinlah dan pertahankan eksitensi Anda dalam kelompok dukungan (support group) yang kuat. Carilah teman sebanyak-banyaknya untuk berdiskusi dan berbagi informasi. Anda pun dapat menemukan kelompok dukungan secara online.

6. Biasakan untuk mencatat dan mengingat apa saja yang telah Anda makan dan berapa banyak jumlahnya.

Peramping Perut yang Sukses

Ilustrasi
TERKAIT:

* Bahaya Lemak di Pinggang Kurang Disadari
* 8 Saran Redam Hasrat Menyantap Makanan Manis
* Jauhi Penyakit dengan Melahap Serat
* 6 Rahasia Mengikis Lemak Perut
* Pria Membakar Kalori Lebih Cepat?

KOMPAS.com - Pembesaran perut merupakan bagian dari proses penuaan yang alami baik pada pria maupun wanita, meski pada pria kecenderungan ini lebih nyata. Meski begitu, bagian menggembung di tengah tubuh ini bukan tak mungkin dihilangkan. Anda dapat mengusir lemak di perut dengan cara berikut:

Kurangi atau hindari alkohol
Dalam bahasa Inggris adalah istilah beer belly untuk perut yang buncit. Oleh sebab itu mengurangi atau menghindari minuman beralkohol mungkin bisa mengempiskan kembali bagian itu. Dalam sebuah studi besar-besaran, pria dan wanita yang minum lebih dari dua takar sehari memiliki perbandingan lingar pinggang terhadap lingkar pinggul lebih besar.

Stop rokok
Para peneliti menemukan perut gendut dua kali lebih banyak di kalangan perokok dibanding bukan perokok.

Olahraga
Olahraga yang dianjurkan untuk mengurangi lingkar pinggang adalah olahraga sampai napas tersengal-sengal. Untuk membakar lemak di perut, olahraga harus terdiri dari dua hal, kata Bryant Stamford, Ph.D, direktur Health Promotion Center di University of Louisville, Amerika Serikat. Pertama, mulailah dengan olahraga yang keras yang memicu terlepasnya adrenalin dalam jumlah banyak. Hormon ini dapat melepaskan lemak untuk digunakan sebagai bahan bakar. Efek ini dapat diperoleh dari olahraga berjalan cepat.

Selanjutnya latihan tersebut harus disambung dengan latihan aerobik cukup lama, yang akan membakar lemak bebas tadi. Berjalan santai sudah cukup untuk memenuhi kebutuhan itu. Atau Anda bisa mencangkul tanah di kebun dan dilanjutkan dengan membabat rumput.

Pembentukan
Setelah lemak dilepas, dibakar dengan latihan aerobik, dan ditambah lagi dengan mengurangi makanan berlemak, latihan pembentukan setiap hari sungguh dapat membantu memperbaiki bentuk tubuh Anda. Lakukan sit-up atau jenis latihan lainnya secara bertahap.

Buah Delima Tangkal Kanker Payudara

Buah Delima
TERKAIT:

* Ayo Diet Perbesar Payudara!
* Suplemen Tulang Cegah Kanker Payudara
* Kesepian dan Stres Undang Kanker Payudara
* Periksa Payudara dengan Mamografi Tak Mahal, Loh!
* Pasien Kanker Payudara Perlu Vitamin D

healthdaynews

KOMPAS.com — Buah delima kini makin populer karena khasiatnya yang menguntungkan bagi kesehatan. Selain baik untuk jantung, buah delima ternyata juga efektif untuk melawan kanker payudara.

Hasil tes di laboratorium menunjukkan bahwa delima (pomegranate) mengandung senyawa kimia yang mampu mengurangi risiko terbentuknya hormon yang menyebabkan kanker payudara.

Buah yang rasanya segar dan manis ini mengandung fitokimia dan tinggi kandungan polifenol antioksidan. Senyawa tersebut berfungsi menghambat enzim yang berkaitan dengan perkembangan estrogen. Kanker payudara sangat dipengaruhi hormon estrogen. Jika seorang perempuan sudah tidak lagi memproduksi hormon estrogen, maka risiko terkena kanker payudara akan menurun.

"Kami cukup terkejut oleh hasil riset kami. Sebelumnya kami menemukan buah-buahan lain, seperti anggur, mampu bekerja sebagai penghambat enzim. Namun, fitokimia pada buah delima dan anggur ternyata berbeda," kata Shuan Chen, Ketua Peneliti dari Breast Cancer Research Program di City of Hope, California, AS.

Meski demikian, para peneliti belum bisa memastikan jumlah dosis yang efektif untuk mencegah kanker payudara mengingat senyawa kimia yang berasal dari makanan tidak mudah diserap.

Namun, para ahli mengatakan tak ada salahnya mengonsumsi minuman sari buah delima, apalagi kandungan antioksidan dalam satu gelas delima lebih banyak dibanding dengan satu gelas red wine, teh hijau, atau orange juice. "Selain mencegah perkembangan kanker payudara, sari buah delima juga akan melindungi organ dan jaringan tubuh lainnya," kata Chen.